Translate This Web

Kamis, 26 Maret 2009

Yang Salah Dalam Kampanye Caleg Di Indonesia

Berikut ini sesuatu yang salah dalam kampanye-kampanye caleg di Indonesia :

Banyak rakyat tidak mengenal caleg dalam iklan
>

Apakah iklan caleg akan efektif jika pemilih tidak mengenal siapa yang dalam foto. Merujuk pada iklan politik, iklan tidak akan efektif jika caleg tidak dikenal. Percuma saja mereka memajang foto-foto jika tidak ada yang mengenal mereka.

Jadi, kenapa kampanye tidak dilaksanakan dengan pidato umum ? Malah lewat foto dan menggeber-geberkan gas motor ?

2 komentar:

Ragil Cahya Maulana mengatakan...

banyak caleg karena mereka butuh pekerjaan. om gw adalah caleg. sebelumnya dia itu kontraktor, tapi usahanya udh bangkrut. di keluarga gw, dia sangat dikenal. tapi orang lain, belum tentu kenal dia.

btw, apakah caleg harus terkenal?

Indra Mahardika mengatakan...

@ ragil

Pertanyaan bagus. Caleg memang harus dikenal, tidak harus terkenal. Yang penting rakyat tahu seluk-beluk caleg yang akan mereka pilih. Karena kalau nggak, caleg itu pemilihnya lebih sedikit, kecuali kalau pakai money politic.

Contoh gampangnya kayak iklan sabun, seandainya ada sabun merk "Smart" dan "Lifebuoy", rata-rata orang akan beli "Lifebuoy", karena sudah dikenal lebih dahulu.

Text