Translate This Web

Rabu, 08 April 2009

Kontroversi Grup Facebook "Say No To Megawati"

Saya mau memberikan pandangan saya tentang grup "Say No To Megawati" di facebook yang akhir-akhir ini banyak mengundang kontroversi. Ada yang menyebutnya sebagai Black Campaign, pengadu domba, dan lain sebagainya.

Pada awalnya saya diundang oleh teman saya. Saya menerima undangan itu, dengan alasan saya tidak mendukung Mega menjadi presiden, meskipun saya tidak membencinya karena ada sisi lain dari Bu Mega yang saya kagumi. Dari namanya saja, jelas isi grup ini adalah orang-orang yang anti-Megawati. Anggota grup ini bertambah dengan sangat cepat, lebih dari 100 orang/menit menjadi anggotanya.

Pada usia yang sangat dini (mungkin cuma beberapa hari atau bahkan jam), muncul berita yang mengejutkan, pembuat grup itu bisa didenda 24 juta karena dianggap melanggar UU kampanye soal kampanye yang mengadu domba. Untung saja grup ini mau membersihkan komentar-komentar buruk sehingga tetap eksis, dan memasang peringatan  "BERBEDA DENGAN PAGE SEBELUMNYA, KOMENTAR YANG TERMUAT DI WALL HARUSLAH DENGAN BAHASA SANTUN DAN DAPAT DIPERTANGGUNG JAWABKAN, PENTING JUGA UNTUK TIDAK MENYEBUT-NYEBUT PARPOL/CAPRES LAINNYA DI SINI ! (TERMASUK SLOGAN/JARGONNYA)
INGAT, KEEP IT CLEAN !!!"

Menurut saya, grup ini tidak seharusnya dipermasalahkan, tetapi yang memposting komentar-komentar buruk itulah yang harus ditindak. Emosi bisa jadi dikedepankan dalam memberi komentar di grup itu. Megawati bisa jadi tidak diinginkan, tapi itu bisa disalurkan dengan memilih selain Mega.

Tidak ada komentar:

Text